STUDI PENDAHULUAN
William Asher (1976) dalam bukunya “Educational Research and Evaluation Methode” berkata : ” If man is not aware of what has been learned in history, it is said he is boaund to repeat the experiences”. Memang benar apa yang dikatakan olehnya. Masalah-masalah pendidikan yang kita dapati sekarang ini bukan seluruhnya masalah baru, atau bahkan boleh dikatakan masalah-masalah yang lama sering muncul kembali dalam keunikan yang lain.
Prof. DR. Winarno Surakhmad menyebutkan tentang studi pendahuluan ini dengan eksploratoris sebagai dua langkah, dan perbedaan antara langkah pertama dengan langkah kedua ini adalah penemuan dan pengalaman. Memilih masalah adalah mendalami masalah itu, sehingga harus dilakukan secara lebih sistematis dan intensif.
Seperti teori pengumpulan data pada umumnya, maka sumber pengumpulan informasi untuk mengadakan studi pendahuluan ini dapat dilakukan pada 3 (tiga) objek. Yang dimaksud objek disini adalah apa yang harus dihubungi, dilihat, diteliti, atau dikunjungi yang kira-kira akan memberikan informasi tentang data yang akan dikumpulkan. Ketiga objek tersebut ada yang berupa tulisan-tulisan dalam kertas (paper), manusia (person) atau tempat (place). Oleh karena dinyatakan dalam kata bahasa Inggris, untuk lebih mudahnya mengingat, disingkat dengan tiga P.
1. Paper, dokumen, buku-buku, majalah atau bahan tertulis lainnya, baik berupa teori, laporan penelitian atau penemuan sebelumnya (findings), studi ini juga disebut kepustakaan atau literature study.
2. Person; bertemu, bertanya, dan berkonsultasi dengan para ahli atau manusia sumber.
3. Place, ;tempat, lokasiatau benda-benda yang terdapat di tempat penelitian. Seseorang yang berhasrat besar untuk mengadakan penelitian ke daerah pedalaman, mungkin mengurungkan niatnya setelah mengadakan penelitian pendahuluan, karena ternyata daerah yang akan dikunjungi terlalu sulit untuk dicapai sehingga tidak akan seimbang antara biaya yang dikeluarkan dengan hasil yang akan dicapai.
Studi pendahuluan juga disebut pilot studi atau preliminary studi. Salah satu sumber tunggal yang penting yang merupakan sumber yang bersifat komprehensif adalah Encyclopedia of Educational Research ( Ebel, 1969), yang memuat berbagai judul penelitian pendidikan , serta beberapa buku tahunan (yearbooks) yang diterbitkan oleh The National Society for The Study of Education.
(Sumber : Arikunto,2002, Prosedur Penelitian, Rineka Cipta, Jakarta