Wali Songo Yang Berasal dari Aceh

4 (empat) Walisongo dari 9 (sembilan) Yang Berasal Dari Kerajaan Samudra Pasai, Aceh

1.Sunan Drajat

Sunan Drajad atau Syarifuddin lahir pada tahun 1470 M. adalah seorang putera dari Sunan Ampel, (Sunan Drajad adalah cucunya Maulana Malik Ibrahim dari Pasai). Nama Sunan Drajad ketika kecil yaitu Raden Qosim, Sunan Drajat juga adalah ikut pula mendirikan kerajaan Islam di Demak dan menjadi penyokongnya yang setia, daerah dakwahnya di Jawa Timur dan ia terkenal seorang waliullah yang berjiwa sosial. Dalam pengajaran tauhid dan akidah, Sunan Drajat mengambil cara ayahnya: langsung dan tidak banyak mendekati budaya lokal. Meskipun demikian, cara penyampaiannya mengadaptasi cara berkesenian yang dilakukan Sunan Muria.

2.Maulana Malik Ibrahim

Maulana Malik Ibrahim Ia bersaudara dengan Maulana Ishak, ulama terkenal di Samudra Pasai, dan Maulana Ishak sekaligus ayah dari Sunan Giri (Raden Paku). Ibrahim dan Ishak adalah anak dari seorang ulama Persia. Pasai merupakan tempat kediaman Maulana Malik Ibrahim, sang tokoh utama dan pertama dari gerakan Wali Songo yang berperan dalam pengembangan Islam dan melahirkan para Ulama di tanah Jawa. Mayoritas ahli sejarah menyatakan Maulana Malik Ibrahim lahir di Samarkand atau Persia, sehingga di gelar Syekh Maghribi. Beliau sendiri dibesarkan di Aceh dan menikah dengan puteri Aceh yang dikenal sebagai Puteri Raja Champa, yang melahirkan Raden Rahmat (Sunan Ampel). Maulana Malik Ibrahim meninggal di Gresik tahun 1419 M, dan Makamnya yang terletak dikampung Gapura di Gresik.

3.Sunan Gunung Jati

Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah adalah putra Syarif Abdullah Umdatuddin putra Ali Nurul Alam putra Syekh Husain Jamaluddin Akbar, dan Syekh Jamaluddin Akbar sendiri adalah yang berasal dari Aceh. Dengan kata lain, Sunan Gunung Jati adalah cucunya dari Syekh Jamaluddin Akbar. Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah diperkirakan lahir sekitar tahun 1448 M.
Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah, nama ini lambatlaun berubah pengucapannya menjadi Fattahi’lah.[10] Fatahillah dikenal juga sebagai ulama yang pemberani dalam perperangan, ia mengusir Portugis dari pelabuhan perdagangan Sunda Kelapa, dan kemudian memberi nama daerah tersebut dengan nama “Jayakarta” yang berarti Kota Kemenangan. Kemudian berubah lagi namanya menjadi Jakarta yang kita kenal salama ini.

4.Sunan Kudus

Sunan Kudus adalah cucu dari Usman Haji yang berasal dari Aceh. Ibu Sunan Kudus adalah adik kandung Sunan Bonang. Sunan Kudus dilahirkan dengan nama Jaffar Shadiq dan Sunan Kudus diperkirakan wafat pada tahun 1550. Pada tahun 1530, Sunan Kudus mendirikan sebuah Mesjid di desa Kerjasan, Kudus Kulon, yang kini terkenal dengan nama Masjid Agung Kudus. Sekarang Masjid Agung Kudus berada di alun-alun kota Kudus, Jawa Tengah…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *